Foto : Suasana pengunjung jajanan kuliner di alun-alun Lapangan Merdeka di Kabupaten Bone dikegiatan Ramadhan Fair yang dilaksanakan Laskar Arung Palakka
WATAMPONE, Penainspirasi- Geliat ekonomi mikro khusunya Pedagang Kaki Lima (PKL) yang bergerak dibidang kuliner di Kabupaten Bone semakin menggeliat dan menjajikan di Bulan Suci Ramadhan ini.
Ramadhan Fair yang dilaksanakan Oleh Laskar Arung Palakka di Lapangan Merdeka Kabupaten Bone, dengan menggandeng PKL memberikan kontribusi positif bagi perkembangan usaha jajanan kuliner di kabupaten Bone.
Dari pantauan redaksi penainspirasi.com, Malam Kamis (15/05/2019) stand kuliner yang berjumlah puluhan tersebut sudah dipenuhi oleh masyarakat Bone untuk buka bersama (bukber) dan sekedar bersantai berasama keluarga ataupun teman setelah menunaikan salat tarwih yang didominasi oleh kaum milenal.
Jajanan kuliner yang ditawarkan di stand jajanan kuliner ini bermacam-macam baik makanan dan minuman. Aneka makanan yang ditawarkan diantaranya bakso bakar, banana ball, rosis, empek-empek kapal selam dan makanan lainnya.
Untuk jenis minuman ditawarkan berbagai macam minuman seperti thai tea, green tea, jus vanilla dan jenis minuman lainnya. Harganya pun bervarian dan sangat terjangkau.
Selain itu, di Ramadhan Fair yang digelar Laskar Arung Palakka juga diadakan lomba azan, lomba busana muslim, nyanyi solo dan kegiatan keagamaan lainnya.
Muhtar salah seorang pengamat ekonomi kreatif yang ditemui menjelaskan, jika bisnis kuliner dikabupaten Bone sangat menggiurkan, karena modalnya terhitung kecil namun keuntungannya menggiurkan.
Dia melanjutkan pemkab Bone harus meliat peluang ini, untuk melakukan pembinaan kepada pelaku PKL, supaya even kuliner ini bisa berkesinambungan dan menjadi salah satu ikon di Kabupaten Bone. Pemkab Bone juga diharapkan membantu menjembetani permodalan dengan bungan rendah agar memicu geliat mileneal untuk melirik bisnis ini.
"Ini adalah peluang besar untuk menciptakan wirausahan baru, sehingga Pemkab Bone diharapkan mampu menstimulan dan menciptakan iklim agar bisnis kuliner ini dapat berkembang" Jelas pegiat ekonomi mikro tersebut.
Penulis : redaksipenainspirasi
Editor : Edy F. Noya
Editor : Edy F. Noya