-->

Otoritas Pelabuhan Bajoe Periksa Kru Kapal dan Penumpang Antisipasi Penyebaran Virus Copid-19

Foto. Petugas KKP Pelabuhan Bajoe mulai menerapkan pemeriksaan suhu tubuh kepada penumpang, untuk mengantisipasi penyebaran wabah Virus Corona, Selasa 17 Maret 2020.

Bone, Penainspirasi.com - Pihak otoritas penyeberangan Pelabuhan ASDP Bajoe Kabupaten Bone mulai menerapkan pemeriksaan ketat terhadap penumpang dengan menggunakan alat thermometer infared atau alat pendeteksi suhu tubuh sebagai langkah antisipasi pencegahan penyebaran Corona Virus Disease atau Copid-19 yang sudah dinyatakan sebagi pandemik.


Tidak hanya penumpang, nakhoda dan kru kapal juga tak luput dari pemeriksaan oleh petugas dari Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Wilayah Makassar Wilayah Kerja Bone.

Kepala Syahbandar Pelabuhan Bajoe, Muhammad Asgar, Selasa 17 Maret 2020 mengatakan, pemeriksaan tersebut merupakan langkah strategik untuk mendeteksi lebih dini agar tidak terjadi penyebaran virus Copid-19 dipintu masuk pelabuhan.

"Selain pemeriksaan suhu tubuh juga dilakukan disinfeksi dengan melakukan penyemprotan antiseptik fasilitas umum di pelabuhan dan dek kapal. Semua pihak terlibat mulai dari pihak ASDP Bajoe, KKP, KP3, Polsek Pelabuhan Polairut, dan pihak Syahbandar sendiri" ungkapnya

Ditempat yang sama, Koordinator Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Makasar Wilayah Kerja Pelabuhan Bajoe, Drs.Serdi SKM, MKes menjelaskan pihaknya sudah menyiapkan tenaga terdiri satu dokter dan dua perawat dibantu petugas lainnya untuk melakukan pemeriksaan kepada semua penumpang dan awak kapal.

"Setelah dilakukan pemeriksaan suhu tubuh dengan thermometer infared dan apabila ditemukan penumpang yang memiliki suhu tubuh diatas  38 derajat tidak serta merta orang tersebut kami vonis terpapar virus corona"

Dikatakannya kembali ,pihak KKP akan melakukan anamnesis (wawancara) kepada orang tersebut, sebagai pemeriksaan lebih lanjut untuk ditanya apakah orang tersebut sedang demam,  atau pernah berkunjug ke luar negeri. 

Yang dapat menentukan seorang terpapar virus corona kata Serdi hanya pihak Balitbangkes yang ada di Jakarta setelah dilakukan uji lab.

Dari pantauan penainspirasi.com sejumlah petugas gabungan di Pelabuhan Bajoe menerapkan sistem satu pintu. Dengan menggunakan masker dan kaos tangan lengkap, petugas memeriksa dengan ketat satu persatu penumpang yang akan memasuki kapal ferry.

Penulis : Redaksi

Komentar


Berita Terkini