PENAINSPIRASI, BONE SULAWESI SELATAN - Anggota DPRD Kabupaten Bone Ade Fery Afrisal dari partai Golkar wilayah pemilihan Dapil I Kecamatan Tanete Riattang, Tanete Riattang Timur, Tanete Riattang blBarat dan Palakka melakukan Reses masa sidang ke 2 tahun 2021 temu konstituen di Kelurahan Bulu Tempe Kecamatan Tanete Riattang Barat, Kamis malam 19-08-2021.
Reses Ade Fery Afrizal kali ini bertempat di rumah salah satu pedagang kaki lima dan dihadiri oleh 30 Orang pedagang kaki lima yang selama ini melakukan aktivitasnya di pasar malam jalan veteran, green episentrum watampone ,eks PKL lapangan Merdeka , PKL korban penggusuran samping MTsN Jln Sukawati.
Bukan Hanya PKL yang sering mangkal di samping bank Danamon, Reses ini Juga dihadiri beberapa perwakilan PKL pinggir sungai , PKL eks pasar sentral tetapi Hadir pula perwakilan PKL dari Tanete Riattang timur, kelurahan Cellu Juga PKL Perwakilan pedagang asongan pelabuhan Bajoe.
Irfan 43 tahun perwakilan PKL pasar malam Jalan veteran menyampaikan keluh kesahnya terkait lokasi tempat berjualan yang sekarang ditempatinya, dimana saat akan direlokasi dijanjikan tenda tenda dan sarana prasarana pendukung lainnya seperti WC.
Namun sudah lebih 2 tahun menjual di lokasi, apa yang dijanjikan belum dipenuhi oleh pihak pengelola yang Waktu relokasi masih ditangani langsung oleh Dispenda Bone, sekarang pengelola sudah ditangani Oleh Disperindag
Salmiah 45 tahun eks PKL lapangan merdeka mengusulkan dan mengharapkan adanya penataan kembali PKL untuk kawasan lapangan merdeka utamanya dibelakang podium lapangan merdeka dengan pertimbangan kawasan ini sepi dan juga untuk pemulihan ekonomi Sesuai program pemerintah pusat
"PKL eks korban penggusuran di samping MTsN harap ada kebijakan untuk tetap Bisa berjualan di lokasi berjualannya karena kami berjualan khusus pelanggan rata rata Anak sekolah," katanya.
Ade Fery Afrizal mengatakan semua masukan dan usulan PKL akan dibawa untuk dibahas di DPRD.
"Sebagai perwakilan rakyat kami sangat berterima kasih adanya beberapa masukan positif dari saudara saudari PKL yang sangat merasakan dampak dari Pandemic Covid-19," ujarnya.
Salah satu perwakilan PKL berterima kasih adanya reses ini, sehingga para PKL bisa bertemu langsung dengan wakil rakyat dan menyampaikan uneg-uneg yang menjadi harapan PKL
"Kita berharap anggota DPRD Partai Golkar yang melakukan Temu konstituen dengan pedagang kaki lima khususnya dapil I agar bisa sedikit memberikan perhatiannya untuk kelangsungan hidup PKL," katanyam
"Kita berharap Perda No 1 tahun 2020 tentang pedagang kaki lima untuk segera dibuatkan peraturan bupati terkait zonasi," tutupnya di hadapan Ade Fery Afrizal dan para PKL yang hadir dalam reses ini***(Ilo)
.jpeg)
